Kamis, 31 Agustus 2017

MENTAL DAN FISIK KUAT MODAL KALAHKAN PS TNI


JAKARTA-Mental dan fisik yang kuat serta focus dan konsentrasi ditekankan pelatih Bhayangkara FC (BFC), Simon McMenemy ketika mereka bertemu PS TNI, 3 September nanti. Sebab, kata Simon, laga melawan PS TNI bakal menjadi laga yang berat dan ketat.
“Kita tahu PS TNI selalu bermain ngotot dan itu yang harus menjadi perhatian kami,” ungkap Simon.
Di putaran pertama lalu, ketika bermain di stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, PS TNI bermain sangat ngotot. Saking ngototnya, salah satu pemain mereka Abduh Lestaluhu bahkan melakukan tindakan tidak terpuji dengan memukul striker Thiago Furtuoso, yang kini bermain untuk Madura United.
Mantan pelatih Philipina itu tidak ingin kejadian buruk yang menimpa timnya terulang lagi. Meski tidak pernah berkomentar terhadap kinerja wasit di media, tapi pelatih asal Skotlandia itu berharap pengadil lapangan hijau lebih tegas di pertandingan nanti.

“Kami akan bermain seperti apa yang kami lakukan selama ini. Para pemain sangat bersemangat dan ingin membalas kekalahan di pertandingan pertama lalu,” imbuhnya. Simon menyebut, laga melawan PS TNI adalah salah satu pertandingan yang krusial terhadap posisi klasemen di Liga1. “Jika kami bisa melewati PS TNI, kami adalah salah satu tim penantang atau calon juara,” terangnya.
Rabu, (30/8/2017) pagi, The Guardian kembali berlatih di lapangan Kelapa Dua, Depok. Indra Kahfi dan kolega sangat bersemangat. Fokus latihan adalah kerja sama tim diselingi dengan latihan fisik yang dibalut melalui fun games. “Semua pemain ingin menang lawan PS TNI. Tapi kami harus bekerja keras dulu di latihan untuk bisa mencapainya,” papar Kapten Indra Kahfi. (eko)    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bhayangkara FC Sampaikan Beberapa Permasalahan Bhayangkara FC akan menyampaikan beberapa permasalahan saat Rapat Umum Pemegang Sah...